Runner dan Goweser kota

Inilah pesta relawan Merapi yang santai penuh keakraban, sesuai dengan judul acara ini, Guyub Gugur Gunung 3GMerapi. Para penonton seperti sebuah keluarga yang sangat besar dan saling menertawai tingkah laku para saudaranya sendiri-sendiri. Mereka asyik makan danminum tanpa harus membayar dan menyemangati teman-teman mereka yang sedang naik ke panggung ataupun hanya bermain di pelataran halaman Taman Budaya Yogyakarta.

Tepuk tangan menjadi suatu kegiatan yang sangat spontan dan penuh keakraban. Saling mengambil gambar antar fotografer juga mewarnai acara ini.

Suguhan tarian yang rancak, penuh nuansa mistis juga ikut membuat acara ini berlangsung hangat. Agak susah membedakan antara penari yang trance atau penari yang ikut skenario untuk trance.

Lilo senang sekali ketika diberi kesempatan menyumbang dana untuk acara penyelamatan binatang, pohon dan segala kegiatan lain yang intinya berbagi dengan sesama. Dia memborong stiker 3GMerapi dan asyik main ponsel ketika eMCe terus berkicau tanpa kenal lelah. Dia menulis “WWF” dan dikirim ke 5000.

Andai acara ini dikemas juga untuk anak-anak, mungkin akan banyak anak-anak yang mulai tercerahkan akan pentingnya berbagi apa saja untuk bumi tercinta ini.

Sebuah semangat yang akan bagus sekali jika mulai ditanamkan sejak anak masih kecil.

Salut buat penggagas acara ini dan semoga kali lain bisa diadakan dengan penonton yang tidak terbatas pada para relawan dan blogger (Yogya-Solo) saja, tapi bisa melibatkan anak-anak yang sudah mulai cerdas membedakan antara kegiatan hura-hura dan kegiatan untuk membantu ibu petiwi agar bisa tersenyum lagi.

Salam sehati.