Blogger Nusantara pemuas dahaga para Blogger tanpa kenal kasta


Bang Komar dari Blogger Bekasi memberi pandangan lain tentang ide penginapan para blogger yang dibuat ala Camp pengungsian di ajang Blogger Nusantara. Tentu ini sebagai penyeimbang maukan dari peserta lainnya tentang nikmatnya hidup di Camp pengungsian ala BN2011 (Blogger NUsantara 2011).

“Ide untuk tidur bareng di camp sangat bagus, tapi perlu dipikirkan masalah airnya. Terutama untuk mandi dan BAB”

Peserta lainnya banyak juga yang membahas masalah camp ini.

“Saya bangun jam 4 pagi, dengan harapan paling dulu mandi, eh ternyata tidak ada air dan tidak ada panitia. Untung ketemu panitia yang badannya besar banget (pasti mas Nopi Kingkong nih) ”

“Saya terharu merasakan susahnya kehidupan selama tiga hari di camp pengungsian ini. Bisa dibayangkan para korban lumpur lapindo yang harus berhari-hari atau mungkin berbulan-bulan hidup seperti ini”

Tepuk tangan terus membahana pada setiap testimoni dari peserta BN2011. Hampir semua sepakat untuk menyongsong BN 2012 dengan harapan yang lebih baik pelaksanaannya. Wakil-wakil pesertapun didaulat naik ke panggung untuk mempersiapkan BN 2012 agar lebih sesuai dengan keinginan para peserta dan di tempat yang lebih cocok.

blogger nusantara (31)

Tidak mudah memang mencari tempat yang bisa memuat 1.000 orang blogger. Untung panitia menemukannya di Convention Hall Sun City Sidoarjo. Lumayan tidak panas dan sanggup membuat nyaman para peserta. Sound system juga cukup memadai, beda banget dengan ajang pesta besar para blogger yang waktu itu pernah diadakan dengan sound system yang tidak memadai.

Hari terakhir kopdar 1.000 blogger ini dimulai dengan tampilnya “PATROL”, para pemusik jalanan yang piawai menggoyang pagi yang masih belum hangat ini. Penonton masih sedikit dan para penggede blogger juga belum terlihat. Hanya Eyang Anum saja yang duduk di depanku tanpa menyadari kehadiranku di belakangnya.

“Mas, kok nggak tampil lagi?” sapa salah satu peserta ketika mengenaliku sebagai peserta BN 2011. Aku hanya tersenyum menanggapinya. Semoga dia paham, bahwa ada saatnya kita harus di panggung dan ada saatnya kita cukup sebagai penikmat apa yang ada di panggung.

blogger nusantara (1)

Pembawa acara pada hari ini memang cukup piawai membawa para hadirin mengikuti semua acara. Tampang keren dan bodi mantap. Beberapa peserta kena dikerjain olehnya. Semuanya tentu untuk membuat suasana menjadi lebih hidup.

Acarapun terus mengalir dan satu demi satu para penggagas ide kopdar 1.000 blogger ini tampil ke panggung dan menyuarakan aspirasinya tentang BN 2011.

Para hadirinpun menyimak dengan tekun apa yang ada di panggung, terutama di kedua sisi layar yang memuat kicauan para twitter mania di acara ini.

“Pak Eko gak nyadar kalau tulisannya di twitter muncul terus di layar?”

Aku kembali tersenyum, sambil melirik layar di kedua sisi panggung yang memuat kicauanku. Dalam hati aku bilang, “dari tadi aku nulis di gadget biar muncul di layar tuh…”

Beberapa foto yang ada dalam cameraku, ternyata setelah kuamati cocok dengan kicauan para blogger yang muncul di layar. Contohnya ketika aku narsis bersama blogger paling tuir.

blogger paling tuir

Ini memang kopdar yang melulu hanya kopdar saja. Tak ada sekat di antara kita, baik di acara siang maupun terutama di acara malam. Semua sama dan tidak ada strata ataupun pembedaan antara blogger senior dan yunior.

Di acara ini muncul juga para blogger yang sering punya tingkah aneh-aneh, padahal mereka merasa tidak berbuat yang aneh-aneh. Ada mas Kika, kang Blontank atauun Suryaden. Saat aku clingak clinguk mencari mas Kika, ternyata beliaunya sudah berbaur dengan para blogger lainnya. Untung masih sempat salaman.

Dengan kang Blontank, malah telah terjadi transaksi di lobby hotel Sun seusai acara.

“Warung mie sehati di Jogya sedang terus mengembangkan menunya dan teh pokil dari Kang Blontank kayaknya bisa dicoba nih”

“Wah iya itu, aku juga mau buka warung mie di Solo”

Gayung bersambut rupanya. Jadi tema kopdar ini cocok juga dengan kejadian yang kualami. Saatnya selalu mencari celah untuk melakukan trnasaksi bisnis di ajang manapun. Kita adalah kumpulan blogger yang demen dengan tema Blogpreneur. Ya ngeblog ya ngembangkan bisnis.

Mana loteknya mas?”

Wah ini makin ngelantur deh. Masak mbahas lotek di ajang Blogger Nusantara, tapi silahkan mampir ke warung mie sehati kalau sedang di Jogya, loteknya memang sedang naik daun. Laris manis !:-)

Kuperhatikan ada seorang cewek manis yang rajin mengkoleksi, merekam semua kejadian sepanjang acra ini berlangsung. Kayaknya kalau bisa kenalan dengan dia, maka kita akan banyak mendapat hasil rekaman selama acara ini berlangsung. Foto-foto saat dia beraksi terekam dalam koleksi foto FBku.

blogger nusantara (16)

Sebelum acara berakhir, akhirnya aku bisa bertemu dengan para blogger Nusantara bagian Jogyakarta. Ada blogger terkecil (sayang Lilo yang lebih kecil tidak ikutan) dan ada blogger ternarsis di Jogya. Semuanya kumpul dan akhirnya sukses narsis bersama di akhir acara.

Blogger Jogya memang blogger yang berHati Nyaman ! Sampai ketemu di ajang kopdar sejuta blogger tahun 2020 !:-)

Sebagian blogger Jogya yang hadir di acara BN 2011

Sebagian blogger Jogya yang hadir di acara BN 2011 + banyak blogger dari Bojonegoro

Blogger Jogya narsis ebrjamaah

Komunitas Blogger Jogja (KBJ) narsis berjamaah

+++

Foto-foto BN2011 sebagian ada disini

15 komentar

Tinggalkan komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.