Runner dan Goweser kota

7 Juli 2015 acara workshop yang mengawali proses sertifikasi Green Building Waskita akhirnya terlaksana dengan sukses. Wakil dari pihak GBCI (Green Building Council Indonesia) sangat terkesan dengan persiapan workshop yang terlihat sudah sangat memadai untuk mengawali proses sertifikasi Green Building. Masing-masing langkah telah dilalui dengan persiapan yang sangat matang, sehingga saat dipresentasikan dianggap sudah memenuhi persyaratan untuk maju ke babak verifikasi yang lebih detail.

“Bila melihat apa yang telah dilakukan oleh tim Green Building Waskita, maka saya rasa sudah sangat lengkap dan sangat memadai untuk segera diajukan ke tim pemeriksa di GBCI, jadi silahkan segera dikirim dalam bentuk hardcopy plus softcopynya”, kata mas Doddy, wakil dari GBCI.

Berita gembira ini langsung tersebar kemana-mana. Pak Tri Hartanto yang mengutus anak buahnya untuk menghadiri acara workshop langsung menyiapkan bahan untuk melakukan hal yang sama dengan yang kulakukan.

Workshop Green Building

Ada beberapa presentase yang disiapkan oleh GP Waskita, pak Haris Eko, pada saat workshop tadi. Mulai dari latar belakang konsep dan design dibuatnya gedung Waskita, sejarah Waskita, target pencapaian rating tools, egibility, ASD, EEC, WAC, MRC, IHC dan BEM.

Memang ada 6 hal yang menjadi topik besar sertifikasi Green Building, yaitu antara lain:

1. Tepat Guna Lahan (Approtiate Site Development / ASD)
2. Efisiensi dan Konservasi Energi (Energy Efficiency & Conservation / EEC)
3. Konservasi Air (Water Conservation / WAC)
4. Sumber dan Siklus Material (Material Resource and Cycle / MRC)
5. Kualitas Udara & Kenyamanan Ruang (Indoor Air Health and Comfort / IHC)
6. Manajemen Lingkungan Bangunan (Building and Environment Management / BEM)

Ke-6 aspek tersebut sudah disampaikan dengan gamblang oleh tim Green Building Waskita, sehingga dari pihak GBCI langsung meminta tim untuk segera mengajukan semua dokumen rekaman ke-6 aspek tersebut untuk diverifikasi secara lebih detail. Dalam waktu sekitar 2 minggu pemeriksaan akan selesai, sehingga diperkirakan bila semua proses lancar dilakukan, maka Waskita akan menjadi Gedung Kontraktor yang pertama kali mempunyai sertifikat Green Building.

Workshop Green Building

Tentu ini sebuah prestasi yang membanggakan, mengingat perjuangan yang cukup gigih dari para penggiat konsep Green Building dan tentunya semua ini berkat design yang sudah green dari bapak besar Waskita, Maryadi Darmokumoro.

Ada dua kriteria green building yang bersertifikat, yaitu existing building (gedung lama) dan new building (gedung baru). Gedung Waskita memerlukan perubahan di beberapa hal untuk memenuhi kriteria bangunan yang bersertifikat green buuilding, tetapi hal-hal yang dilakukan tidak terlalu memerlukan effort yang besar dari tim green building.

Sangat berbeda misalnya dengan usaha yang harus dilakukan oleh Gedung BCA, existing building yang sudah bersertifikat green building. Mereka harus melakukan usaha yang sangat keras untuk mengubah gedung yang tidak green menjadi gedung yang green. Sementara itu, gedung Waskita memang sudah green sebelum disertifikasi, sehingga yang dilakukan hany amembuktikan bahwa gedung Waskita adalah sebuah gedung yang sudah green.

Yang dilakukan tim green building Waskita adalah mengumpulkan dokumentasi untuk mendukung pembuktian itu, sehingga jasa designer gedung ini terlihat lebih dominan dibanding dengan usaha yang dilakukan oleh tim green building Waskita.

September akan menjadi bulan yang penuh berkah bagi Waskita dan bagi diriku. Bila semuanya lancar, maka gedung Waskita akan lulus sertifikasi sebagai gedung yang hijau dan merupakan satu-satunya gedung kontraktor BUMN yang bersertifikat green building.

Bulan September nanti, aku akan mendapat hadiah ulang tahun yang sangat berkesan berupa sertifikat Green Building dari GBCI. Sungguh sangat mengesankan aku. Semoga !

Greenbuilding certification in progress