Runner dan Goweser kota

Tahun 2019 sudah menyambut kita dengan segala warnanya, semua yang ada sebenarnya tetap sama saja, tapi kadang kita menerimanya dengan suasana yang berbeda, sehingga akibatnya juga jadi berbeda. Sejak tanggal 1 Januari 2019, aku sudah meniatkan untuk ada peningkatan, sekecil apapun, di tahun ini, begitulah aku jadi bisa melihat semua dengan suasana hati yang cerah dan otomatis aku dapat menikmati tahun ini dengan indah dan tersenyum. Meskipun di realisasinya (kenyataannya), masih ada juga yang perlu ditingkatkan karena masih bernuansa menurun.

Begitulah kinerja olah raga “mlaku” yang kujalani tidak berjalan sesuai rencana, dari target sehari 5 km, hanya tercapai 2K padahal aku merasa sudah mempergunakan waktu yang ada dan semangat yang ada. Semua sudah dikerahkan dan hasilnya belum memuaskan sesuai cita-cita. Meski begitu, tetap saja ucapan syukur Alhamdulillah tetap kuucapkan, karena aku masih bisa olah raga sepedaan dan kumpul bersama teman sepedaan dengan suasana yang kurang lebih sama, meriah dan penuh persaudaraan. First Sunday Ride yang baru pertama kali kuikuti dan dapat banyak kenalan baru.

pul kumpul 3brow

Seseorang menyodorklan tangan padaku, ketika melihat aku memakai kaos baru yang baru saja kuterima dan kupakai. Gambar di kaos itu membuat dia yang memakai kaos sama dengan yang kupakai jadi merasa teman dekat, padahal baru saja berkenalan (malah baru sempat bersalaman sekarang). Indahnya komunitas sepedaan, sama dengan komunitas olah raga yang lainnya. Penuh keakraban dan saling tidak “jaim” (jaga image), yang penting dinikmati dengan hati yang cerah 🙂

pul kumpul brow

Pagi ceria ini kuawali dengan mencari sahur di warung pojok dekat rumah, otomatis maksimal aplikasi endomonmdo hanya sekaitar 2-3K saja, tapi lumayan sudah membuat hari ini ada aktifitas olah raga, seperti tahun lalu ketika aku bisa ikut kegiatan KLUB (Kagama Lari Untuk Berbagi). Tahun 2019 targetku 1.200K dan “breakthrough” 1.500K, artinya aku harus bisa berjalan (“mlaku”) 100K tiap bulan dan sekitar 5K per hari, hari ini aku belum bisa 5K, berarti besok aku harus 5K plus hutang hari ini, setidaknya seminggu tercapai 100K/4=25K :P-)

Sahur Pojok Biru Laut X

Kalau melihat pencapaianku saat ikut KLUB tahun lalu, 262K sebulan, tentu target 100K sangat mudah tercapai, tapi kalau lihat apa yang kulakukan tahun lalu memang hanya fokus untuk jalan dan kurang fokus untuk olah raga yang lainnya. Tahun ini, mungkin olah raga lainnya tetap akan ditekuni, sehingga fokus akan sedikit terpecah. Akupun mulai lebih banyak belajar lari, sehingga waktu tempuh olah raga jalan kaki akan banyak terpangkas. Olah ragaku jadi model “iron man” versi sangat amatir, karena memang tiga olah raga tapi dijalninya hanya sak madyo, bukan “iron man” yang beneran, renang di laut, sepedaan beberapa puluh KM dan lari dengan “pace” menggiurkan 🙂

first sunday ride

Hari Minggu, aku sudah merencanakan lari dari Semanggi ke Monas pp, sehingga hari Senin dan selanjutnyha bisa lebih santai, target 25K/minggu akan lebih ringan, tapi ketika ada teman-teman komunitas sepeda mengajakku mengikuti acara First Sunday Ride, akupun mulai goyah dan akhirnya tidak jadi “lari”, ganti dengan olah raga sepeda. Bahkan temanku sempat memakai ajang ini untuk berlatih foto selfie “on the spot” memakai bantuan botol 🙂 Semua terasa indah ketika dinikmati dengan hati yang cerah ! 🙂

tutorial selfie pakai botol on the spot

Minggu-minggu di awal tahun 2019 yang seru dengan berbagai macam olah raga, hanya kurang satu macam saja bulan ini yang belum kulakukan, olah raga renang :-). Ketika aku melihat ada design kaos dryfit yang membuat aku bisa memakainya untuk berbagai macam olah raga dan “dolan” (baca MADYANG), maka aku langsung pesan dan semoga bisa cepat dapat dipakai.

nglangi ngepit mlayu